Distributor Nasa Resmi PT. Natural Nusantara  N-227042

Kami adalah Stockist Resmi NASA PT.Natural Nusantara, ID Stokist K.150. ID Distributor N-227042, Situs ini Sengaja Kami Buat utamanya untuk memberikan kemudahan bagi Anda yang tertarik untuk Belanja Produk Nasa Atau ingin menjadi Agen Distributor Pupuk Organik NASA

google
Distributor Nasa N-227042. Diberdayakan oleh Blogger.
google

Popular Posts

Recent Posts

community

google
BLOGNYA MAS UM@M
BERSAMA MENUJU MASA DEPAN LEBIH BAIK



google
SUPER GRANUL


google
GREEN STAR


google
POWER NUTRITION


google
VITERNA


google
Poc NASA 500cc


google
SUPER NASA 3KG


google
POC NASA 3LT


google
HORMONIK 500CC


google
BINTANG TANI 1LT


google
HORMONIK 100CC


google
ACAI PLUS


google
NATURAL CRYSTAL X


google
OLOONG TEA NATURAL


google
HU-WHANG TEA NATURAL


google
NATURAL BERAS MERAH


google
NATURAL CALSEA PLUS


google
NATURAL HERBASTAMIN


google
NATURAL ROYAL JELLY


google
NATURAL CLOROPYLIN


google
NATURAL(AMNE)


google
NATURAL LECHITIN


google
NATURAL ENBEPE


google
SUPER GRANUL


google
GREEN STAR


google
POWER NUTRITION


google
VITERNA


google
Poc NASA 500cc


google
SUPER NASA 3KG


google
POC NASA 3LT


google
HORMONIK 500CC


google
BINTANG TANI 1LT


google
HORMONIK 100CC


google
ACAI PLUS


google
NATURAL CRYSTAL X


google
OLOONG TEA NATURAL


google
HU-WHANG TEA NATURAL


google
NATURAL BERAS MERAH


google
NATURAL CALSEA PLUS


google
NATURAL HERBASTAMIN


google
NATURAL ROYAL JELLY


google
NATURAL CLOROPYLIN


google
NATURAL(AMNE)


google
NATURAL LECHITIN


google
NATURAL ENBEPE



google
klik gambar

google
klik gambar

TRANSFER ORDER


Moh.Khotibul Umam
No.Rek. 0810553057


Moh.Khotibul Umam
No.Rek. 600301006320539


Moh.Khotibul Umam
NO.Rek.0276773420


Moh.Khotibul Umam
Rek.1360010491642

Area Iklan(Klik Gambar)

AREA IKLAN (KLIK GAMBAR)

googlegoogle
google googlegooglegooglegoogle

DIKIRIM VIA:

Benarkah Wadah Makanan dari Styrofoam Bisa Menyebabkan Kanker ?


Seberapa sering Anda menggunakan styrofoam sebagai wadah makanan? Walaupun sangat praktis dan murah, penggunaan styrofoam disebut-sebut dapat menyebabkan kanker dan berbagai penyakit kronis lainnya. Apakah benar? Apa saja bahaya styrofoam sebagai wadah makanan, dan apakah kita bisa mencegahnya

Bahaya stytofoam berasal dari bahan dasarnya

 

Styrofoam bisa dibilang termasuk ke dalam kelompok plastik yang sering dijadikan wadah makanan atau minuman. Banyak orang yang menggunakan styrofoam sebagai wadah sebab harganya yang murah dan praktis dalam pemakaiannya. Namun efek samping yang ditimbulkan cukup buruk
Styrofoam mengandung beberapa zat kimia yang dipercaya berbahaya bagi kesehatan manusia. Beberapa di antaranya adalah benzene dan  styrene yang telah dibuktikan dapat menyebabkan penyakit kanker.
Bahkan badan kesehatan dunia, World Health Organization telah menyatakan bahwa benzene adalah zat kimia yang bersifat karsinogenik, atau dapat menyebabkan tumbuhnya sel kanker di dalam tubuh. Sedangkan fakta untuk styrene, tidak jauh berbeda dengan benzena, zat ini juga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.

Faktor yang bisa membuat makanan terkontaminasi zat kimia dalam styrofoam

 

Sebenarnya, bahaya styrofoam berasal dari kontaminasi styrene ke dalam makanan Anda. Perpindahan zat ini tergantung dengan beberapa hal yaitu:
  • Suhu makanan. Semakin tinggi suhu makanan yang ada dalam styrofoam maka akan semakin mudah zat styrene berpindah ke makanan. Oleh karena itu, hindari menggunakan styrofoam dalam memanaskan makanan, atau untuk menyimpan makanan dalam suhu panas.
  • Lama kontak dengan makanan. Semakin lama menyimpan makanan di dalam styofoam, maka akan semakin berbahaya bagi kesehatan Anda.
  • Tingginya lemak makanan. Makanan yang memiliki kandungan lemak yang tinggi akan mendapatkan kontaminasi styrene lebih banyak ketimbang dengan makanan yang lemaknya sedikit. Meski pun begitu, sampai saat ini para ahli belum mengetahui secara pasti mengapa lemak makanan memengaruhi perpindahan styerene ke dalam makanan Anda.

Wadah makanan styrofoam di pasaran umumnya aman


Walaupun begitu, WHO menyatakan bahwa styrene tidak akan menimbulkan bahaya pada kesehatan jika tidak melebihi 5000 ppm di dalam tubuh. Sementara kemasan makanan atau styrofoam yang sering dipakai untuk menyimpan makanan, hanya mengeluarkan styrene sebanyak sekitar 0,05 ppm.
Oleh karena itu, Badan Pengawasan Obat Indonesia menyatakan jika styrofoam aman digunakan untuk makanan.


Gangguan kesehatan apa saja yang bisa terjadi akibat adanya kontaminasi zat styrene?

 

Bahaya styrofoam memang disebabkan oleh perpindahan zat kimia yang ada di dalam styrofoam ke makanan Anda. beberapa hal yang mungkin dialami jika perpindahan zat tersebut terjadi:
  • Menyebabkan gangguan pada sistem saraf
  • Mengalami sakit kepala
  • Meningkatkan risiko leukimia dan limfoma
  • Dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin dan menyebabkan bayi lahir cacat

Bagaimana cara mencegah bahaya styrofoam dari wadah makanan?

 

Memang styrofoam telah dinyatakan aman untuk digunakan. Namun bahaya styrofoam masih bisa mengintai Anda jika tidak memerhatikan berbagai hal yang dapat meningkatkan kontaminasi zat styrene. Berikut adalah cara mencegah timbulnya bahaya styrofoam yang sering Anda gunakan tersebut:
  • Jangan menggunakan styrofoam berulang kali. Gunakanlah hanya untuk satu kali pakai.
  • Hindari penggunaan styrofoam untuk makanan yang panas.
  • Jangan menggunakan styrofoam sebagai wadah makanan yang akan dipanaskan.
  • Hindari kontak langsung dengan styrofoam, Anda bisa memberi plastik atau kertas nasi sebagai alas dari styrofoam.
  • Jika makanan bersifat asam, mengandung banyak lemak atau alkohol, maka sebaiknya hindari penggunaan styrofoam.

===================================================================


SUNPRO Super Nano Propolis Sumber Antioksidan Tinggi


Super nano ( Sunpro ) adalah propolis yang telah diolah dengan teknologi dan mesin modern sehingga memiliki ukuran partikel nano. Ukuran 1 nano = 1 x 10 pangkat 19 mter / seper 10 pangkat 9/1 partikel dibagi menjadi 1 milyar partikel, inilah merupakan ukuran partikel yang sangat kecil sekali sehingga reaksi lebih cepat dan lebih hemat penggunaannya.

Propolis atau lem lembah adalah suatu zat resin yang dikumpulkan oleh lembah madu dari sumber tumbuhan seperti aliran getah atau tunas pohon. Dikumpulkan oleh lebah untuk menutupi lubang kecil, hingga 6 milimeter, warnanya tergantung sumber tumbuhannya, namun biasanya coklat tua. Propolis bersifat lengket pada suhu ruangan atau diatas ( 20 oC). Sementara jika lebih rendah, akan menjadi keras dan rapuh.
Pada masa lalu, pendeta mesir kuno menggunakan propolis sebagai salah satu bahan pengawet mumi. Dalam dunia kedokteran arab, propolis diidentifikasi oleh ibnu sina sebagai malam yang berwarna gelap, sebagai sisa kotoran dari sarang. Malam yang berwarna gelap ini diketahui memiliki sifat membersihkan. Namun tertulis juga dalam catatab ibnu sina, jika dicium akan menyebabkan bersin. Bangsa Asiria kuno mempercayi propolis sebagai obat untuk melawan kanker dan tumor. Sementara bangsa Yunani menggunakannya untuk mengobati bisul.
Dalam pengobatan tradisional Georgia, ditemukan salep yang mengandung propolis untuk mengobati beberapa penyakit. Propolis digunakan untuk bayi yang baru lahir atau disuapkan kepada mainannya. Propolis juga digunakan untuk mengobati kutil, jika terjadi gangguan pernapasan, dan juga dalam kasus luka bakar dan angina. Manfaat propolis bisa ditelusuri dari sifat antimikrobanya.
Dalam medis, propolis sudah banyak digunakan untuk pengobatan. Dimana dalam propolis mengandung polifenol. Jenis polifenol yang paling sering ditemukan adalah flavonoid dikenal sebagai salah satu antioksidan yang berkekuatan sangat kuat hingga dapat menghilangkan efek merusak.
Manfaat flavonoid antara lain adalah ungtuk melindungi struktur sel, memiliki hubungan sinergis dengan vitamin C dengan meningkatkan efektivitas vitamin C, anti inflamasi, mencegah keropos tulang, dan sebagai antibiotik.
Selain flavonoid yang tergantung di dalam propolis mampu menjadi agen untuk melindungi tubuh dari obat-obatan dan toksisitas kemoterapi kanker.
Menurut situs U.S. National Libraryof Medicine, pengobatan yang mungkin bisa efektif denga propolis adalah herpes di mulut, herpes kelamin, dan mempercepat penyembuhan serta mengurangi radang dan rasa sakit setelah operasi mulut.
Dengan sistem nano pada Propolis Nasa ( SUNPRO ) membangtu kerja polifenol / flavonoid pada propolis ini menjadi lebih baik karena material nano saat ini mampu dimodifikasi secara detail sehingga mampu diatur ketika menyentuh benda tertentu, seperti sel kanker. Hal ini diperlukan agar tidak menimbulkan efek samping berlebih, dan pastinya produk ini bebas wax ( lilin )
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Info Kesehatan Nasa dengan judul Benarkah Wadah Makanan dari Styrofoam Bisa Menyebabkan Kanker ?. Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : Distributor Nasa Resmi PT. Natural Nusantara N-227042
Ditulis oleh: Unknown -

Belum ada komentar untuk "Benarkah Wadah Makanan dari Styrofoam Bisa Menyebabkan Kanker ?"

Posting Komentar

TOKO PENDUKUNG
google

google


google
PENGELOLA STOCKIST NASA
google google
Moh Khotibul Umam
Jl. Raya Purwodadi - Semarang KM.10 ds. Ngeluk Rt.04/01 Purwodadi - Jateng 58161

Profil Lengkapku Klik diSini
KANTOR PUSAT PT NASA
google
Alamat PT Natural Nusantara :
Jl. Ring Road Barat no 72 Salakan, Trihanggo, Gamping, Sleman, Yogjakarta.
Call Center. 0274-6499191, Fax. 0274-6499192

LOGIN AREA

google google